Berbagai kasus pelemparan Bus yang melintasi
perbatasan Sumatera Utara, umumnya target sasaran adalah bus Plat BL. Sejak 1 Februari
2014 hingga 19 Agustus 2014 modus operandi aksi pelemparan bus jalur
Sumatera-Aceh terus berulang, yang mengakibat Armada Transportasi Darat
mengalami kerugian cukup besar.
Kali ini yang menjadi
Korban adalah sosok Bayi, keluarga Sofyan yang berasal dari Blang Oi, Banda
Aceh. Untuk itu Muhammad Syarif, S.HI.,MH Direktur Aceh Research Institute
(ARI) mendesak Polda Sumatera Utara agar menangkap serta memproses secara hukum kasus
pelemparan Bus yang melintasi Wilayah perbatasan Sumatera Utara yang menimpa warga Aceh. Disamping itu pula wilayah perbatasan Sumatera tidak ada kenyamanan pengguna jalan. Ini terlihat banyak keluhan pengendara mobil plat BL yang melintasi Propinsi Sumatera Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar